WEHA 2023: Strategi Capai Pendapatan Rp280 Miliar
Dalam artikel ini, kita bahas strategi WEHA dalam mencapai target pendapatan Rp 280 miliar di tahun 2023. Mulai dari penambahan armada hingga ekspansi wilayah operasional, ikuti pembahasan lengkapnya
Sebelum ke pembahasannya jangan lupa download gratis ebook 5 saham undervalue yang sudah kami analisa dengan klik gambar dibawah ini. Sudah banyak orang mendapatkan manfaat dari ebook ini dan sudah terbukti banyak orang mendapatkan keungutngan return investasi dari membaca ebook ini GRATIS.
Permasalahan dan Potensi Kinerja WEHA
Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana suatu perusahaan transportasi berusaha memaksimalkan pendapatannya di tengah tantangan dan persaingan industri yang sengit? Salah satu jawabannya mungkin bisa ditemukan dalam strategi yang sedang diterapkan oleh Weha Transportasi Indonesia (WEHA). WEHA adalah perusahaan transportasi yang tengah mengincar pendapatan tahunan sebesar Rp 280 miliar pada tahun 2023, meningkat 52,6% dari Rp 183,4 miliar di tahun 2022. Secara simultan, perusahaan ini juga menargetkan peningkatan laba bersih sebesar 50,7% menjadi Rp 30 miliar.
Aksi Strategis yang Dipertimbangkan
Untuk mencapai target optimis ini, WEHA memperkenalkan beberapa strategi bisnis penting. Strategi tersebut mencakup penambahan jumlah kendaraan dan ekspansi wilayah operasional. Dalam rencananya, perusahaan berencana menambah 90 unit bus pada tahun 2023 dengan anggaran belanja modal sebesar Rp 70 miliar. Saat ini, realisasi penambahan armada tersebut hampir mencapai 50% dari total belanja modal yang direncanakan.
WEHA menyediakan berbagai jenis kendaraan, mulai dari medium bus hingga minivan intercity shuttle. Di akhir tahun 2022, total armada WEHA mencapai 324 unit, yang terbagi menjadi dua kategori, yaitu White Horse dengan 205 unit dan Daytrans dengan 119 unit.
Ekspansi dan Digitalisasi dalam Persaingan
WEHA berencana memperluas wilayah operasionalnya sebagai bagian dari strategi ekspansinya. Untuk White Horse, rencana ekspansi akan difokuskan di Surabaya dan Semarang, mengingat banyaknya perusahaan dan kelompok wisata di kota-kota besar yang memanfaatkan bus untuk kebutuhan transportasinya. Sementara itu, Daytrans berencana menambah rute di Cilegon dan antara Cilegon-Jakarta.
Dalam rangka meningkatkan cakupan area dan jumlah pengguna, perusahaan juga akan melaksanakan transformasi digital dan mengoptimalkan penggunaan media sosial. Ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan untuk mencapai target penjualan yang diharapkan.
Bergabung dengan Kami
