Strategi Kenaikan UMP 2024, Perusahaan Apa Yang Diuntungkan dan Dirugikan

Telusuri potensi saham yang diuntungkan dan dirugikan saat kenaikan UMP 2024

Sebelum ke pembahasannya jangan lupa download gratis ebook 5 saham undervalue yang sudah kami analisa denganĀ klik gambar dibawah ini. Sudah banyak orang mendapatkan manfaat dari ebook ini dan sudah terbukti banyak orang mendapatkan keuntungan return investasi dari membaca ebook ini GRATIS.

Peningkatan Upah Minimum Provinsi (UMP) di tahun 2024 nanti telah menjadi sorotan utama di akhir tahun 2023. Dalam konteks ini, pergeseran ekonomi dan peluang investasi menjadi perbincangan hangat. Dengan upah yang lebih tinggi akan membuat daya beli masyarakat meningkat, karena sebelumnya mereka akan lebih menahan untuk membeli karena upahnya yang lebih sedikit, dan saat upahnya meningkat maka mereka akan meningkatkan pembelian konsumsinya.

Consumer goods adalah salah satu perusahaan yang akan diuntungkan ketika upah ini naik. Sebenarnya para pekerja yang memperoleh upah dengan lebih tinggi akan memperoleh kesejahteraan, pada akhirnya dengan sejahteranya para pekerja bisa mendorong mereka untuk bekerja lebih baik dan produktif. Dengan meningkatnya upah akan menjadi sebuah motivasi kepada para pekerja sehingga tingkat produktivitas bisa meningkat, ini adalah hal yang bagus untuk perusahaan karena produktivitas para pekerja bisa meningkat, meskipun di lain sisi biaya gaji yang ditanggung perusahaan juga naik. Pertumbuhan ekonomi yang baik tercipta dari menguatnya daya beli masyarakat.

Dengan meningkatnya UMP membuat biaya tenaga kerja bertambah bagi perusahaan terutama perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dengan jumlah besar, pada gilirannya bisa mengurangi profitabilitas perusahaan. Perusahaan yang biayanya naik biasanya akan mengurangi jumlah pekerja, atau melakukan penundaan dalam merekrut pekerja baru, hal tersebut dilakukan untuk menghemat biaya perusahaan. Dengan naiknya biaya tenaga kerja, perusahaan bisa saja menaikkan harga jualnya supaya biaya yang naik tersebut bisa teratasi, namun hal ini bisa menciptakan kenaikan inflasi di masyarakat. Dan dalam menyikapi hal tersebut, Deputi Gubernur Bank Indonesia menyampaikan jika kenaikan UMP ini tidak berpengaruh besar terhadap inflasi. Baiknya kenaikan UMP ini bisa meningkatkan konsumsi masyarakat dan akan mendorong kenaikan permintaan produk-produk perusahaan.

Berdasarkan peraturan pemerintah, Gubernur dalam menentukan upah minimum provinsi (UMP) paling lambat pengumumannya wajib dilakukan pada tanggal 21 November 2023. Dan untuk pengumuman kenaikan upah minimum kota atau kabupaten (UMK) paling lambat tanggal 30 November 2023. UMP dan UMK ini akan berlaku mulai tanggal 1 Januari 2024. Melansir dari databoks, per 23 November 2023 sudah ada 34 provinsi yang melaporkan kenaikan UMP untuk tahun 2024 nanti, dengan penambahan tertinggi berada di provinsi Maluku Utara sebesar Rp 223.280, dari Rp 2.976.720 menjadi Rp 3.200.000 atau terdapat kenaikan sebesar 7,5%. Kemudian disusul DKI Jakarta dengan kenaikan Rp 165.583 dari Rp 4.901.798 menjadi Rp 5.067.381. Dan untuk kenaikan paling rendah berasal dari provinsi Gorontalo yang bertambah Rp 35.750 dari Rp 2.989.350 menjadi Rp 3.025.100.

Sebenarnya tidak hanya UMP naik yang membuat daya beli masyarakat bisa meningkat, namun didukung dengan adanya pemilu di tahun 2024 nanti, dan perusahaan yang diuntungkan itu salah satunya perusahaan consumer goods, mengingat ketika menjelang pemilu pasti banyak yang akan melakukan pembelian makanan ataupun minuman dari perusahaan yang bergerak di bidang tersebut.

Bagaimana perusahaan consumer goods dapat memanfaatkan momentum ini? Seperti halnya saham-saham yang bergerak di bidang consumer goods yaitu PT Mayora Indah (MYOR), kemudian PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), dan PT Sumber Alfaria Trijaya (AMRT), serta masih banyak perusahaan yang lain. Kinerja operasional dari ketiga perusahaan tersebut sebenarnya di sepanjang 9 bulan tahun 2023 ini terdapat kenaikan yang bagus dari sisi bottom line maupun top line-nya. Di mana untuk Mayora Indah dengan produk yang tentunya sudah kita kenal seperti Kopiko, Kis, Beng-beng, dan yang lainnya, MYOR mencatat kenaikan pendapatan sebesar 3% saja, namun laba bersihnya tercatat naik signifikan yaitu 87% secara year on year, hal ini salah satunya karena biaya bahan baku perusahaan yang turun. Kemudian untuk ICBP juga mencatat kinerja yang signifikan untuk laba bersihnya yang naik 113%, dan untuk pendapatan naik 5% saja. Sedangkan untuk AMRT ini mencatat kenaikan pendapatan sebesar 11% dan laba bersih 25%. Harga saham ketiga perusahaan ini sebenarnya di tahun 2023 ini masih cenderung belum kemana-mana.

Kemudian untuk kenaikan upah minimum provinsi (UMP) ini memiliki dampak yang kurang baik terhadap perusahaan tekstil, terutama saat biaya tenaga kerja perusahaan naik kedepannya, karena perusahan tekstil ini merupakan industri padat karya. Ketika biaya tenaga kerja perusahaan tekstil meningkat, tentu saja akan memberikan dampak kurang baik bagi laba bersih perusahaan, apalagi jika perusahaan tidak bisa menaikkan harga jual produknya, perusahaan tekstil dalam menjalankan operasionalnya juga bersaing dengan perusahaan dari negara-negara lain, ketika perusahaan tekstil lokal meningkatkan harga jualnya, dan perusahaan negara lain harga jual produk masih sama, tentu saja permintaan tekstil lokal bisa menurun, karena orang-orang lebih cenderung untuk membeli produk tekstil dari negara lain yang harganya tidak naik atau lebih murah, tentu saja kenaikan UMP bisa menyulitkan perusahaan dalam bersaing di pasar global. Perusahaan produksi tekstil di Indonesia sendiri seperti PT Indorama Synthetics (INDR), PT Sri Rejeki Isman (SRIL), PT Asia Pacific Fibers (POLY), dan lainnya. Dimana ketiga perusahaan tersebut kinerja di kuartal ketiga tahun 2023 ini memang tidak bagus yang dimana ketiganya mencatat kerugian, dan khusus SRIL sahamnya saat ini masih terkena suspend.

Melalui pemahaman ini, Investor dapat mengidentifikasi potensi saham yang menguntungkan dan melibatkan investasi yang cerdas. Jika Anda tertarik mengoptimalkan investasi Anda di tengah dinamika pasar yang berkembang, bergabunglah dengan Program Value Investng mastery sekarang. Klik gambar di bawah ini untuk mendapatkan wawasan eksklusif dan panduan praktis dalam mengelola portofolio investasi Anda.

Facebook
Telegram
WhatsApp
Twitter