Telusuri analisis mendalam Saham DILD – bergerak di properti, harga historis, valuasi, dan prediksi kinerja 2023. Temukan peluang investasi terbaik
Sebelum ke pembahasannya jangan lupa download gratis ebook 5 saham undervalue yang sudah kami analisa dengan klik gambar dibawah ini. Sudah banyak orang mendapatkan manfaat dari ebook ini dan sudah terbukti banyak orang mendapatkan keuntungan return investasi dari membaca ebook ini GRATIS.
Daftar Isi
ToggleIntiland development atau DILD adalah perusahaan yang bergerak di bidang properti. Operasional DILD berada di Jakarta, Tangerang, Batang, Mojokerto dan Surabaya. DILD memiliki 6 segmen bisnis, yaitu segmen real estate, ada perumahan dan high rise, segmen berikutnya yaitu segmen perkantoran, Kawasan industry, fasilitas dan yang terakhir yaitu hotel.
Per kuartal kedua tahun 2023 kita bisa melihat besaran land bank yang dimiliki oleh DILD yaitu sebesar 1.963 Ha dengan 78% landbank berada di Jakarta dan 22% berada di Surabaya. Kemudian pendapatan terbesar DILD disumbangkan dari bisnis Mixed use and high rise sebesar 60% kemudian ada houses and land sebesar 20%, 15% Investment properties dan 6% dari industry estate. Sehingga bisa dikatakan 85% dari pendapatan DILD per Juni 2023 mayoritas dari bisnis development sebesar 85% dan 15% dari recurring.
Hingga kuartal 1 2023 DILD mengantongi marketing sales sebesar 402 miliar, marketing sales terbesar disumbangkan oleh sektor landed residential atau rumah tapak sebesar 233 miliar. 92 miliar disumbangkan oleh industrial estate dan 78 miliar disumbangkan oleh sektor high rise.
Salah satu faktor penting dalam analisis saham adalah melihat siapa saja pemegang sahamnya. DILD menarik perhatian dengan keterlibatan Lo Kheng Hong, yang memiliki 6,62% saham. Selain itu, adanya keikutsertaan entitas seperti PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, CIMB Securities Singapore, dan PT Bina Yatra Sentosa, menambah keyakinan pada stabilitas dan potensi pertumbuhan saham ini.
Pada tahun 2014-2016 lalu harga saham DILD pernah menyentuh level Rp600/lembar saham. Kemudian sejak tahun 2017 harga sahamnya turun hingga artikel ini di tulis harga saham DILD berada di level harga Rp188/lembar saham. Di level harga Rp188/lembar saham valuasi PBV DILD sebesar 0,37x dan PER 14,6x
Apabila kita lihat kinerja DILD pada kuartal 3 tahun 2023 ini cukup bagus. Dimana pendapatan DILD naik sebesar 74% dari 1,9 triliun menjadi 3,3 triliun. Kemudian laba kotor DILD juga naik sebesar 87% dari 758 Miliar menjadi 1,4 triliun. Sehingga laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga mengalami kenaikan sebesar 209% dari rugi 91 miliar jadi untung 99 miliar.
Kenaikan penjualan DILD di sumbangkan dengan kenaikan penjualan bisnis high rise, naik dari 546 miliar menjadi 1,8 triliun.
Secara historis kinerja pendapatan DILD sebenarnya selalu tumbuh, apabila DILD mampu mempertahankan kinerjanya, kami memproyeksikan apda tahun 2023 nanti menjadi pendapatan tertinggi DILD sebesar kurang lebih 4,4 Triliun.
Pada sisi laba bersih, DILD sempat mengalami kerugian pada tahun 2022 lalu. Dimana DILD mengalami kerugian sebesar 98 miliar. Namun pada kuartal ke 3 tahun 2023 ini DILD mampu membukukan kinerja yang positif. Sehingga kami memproyeksikan pada tahun 2023 mampu membukukan laba bersih sebesar 133 miliar.
Investasi dalam saham DILD tampaknya menawarkan kombinasi menarik antara stabilitas dan potensi pertumbuhan. Dengan landasannya yang kuat di sektor properti dan rekam jejak pendapatan yang mengesankan, saham DILD bisa menjadi tambahan yang berharga untuk daftar pantauan anda, tentu saja dengan disclaimer anda memahami dan meyakini prospek kinerja perusahaan DILD ini.
Ingin menggali lebih dalam tentang potensi saham DILD dan investasi cerdas lainnya? Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dengan program Value Investing Mastery. Klik gambar di bawah ini dan mulai perjalanan investasi Anda dengan wawasan dan strategi yang teruji! 📈🌟