Proyeksi & Analisis Penjualan Mobil: Otomotif Indonesia 2023

Artikel ini memberikan gambaran mendalam tentang proyeksi penjualan mobil di Indonesia pada tahun 2023, tren sebelumnya, dan dampaknya terhadap ekonomi nasional. Temukan lebih lanjut tentang pasar otomotif Indonesia

Sebelum ke pembahasannya jangan lupa download gratis ebook 5 saham undervalue yang sudah kami analisa dengan klik gambar dibawah ini. Sudah banyak orang mendapatkan manfaat dari ebook ini dan sudah terbukti banyak orang mendapatkan keuntungan return investasi dari membaca ebook ini GRATIS.

Memahami Pertumbuhan Pasar Otomotif Indonesia di Tahun 2023

Anda merasa terkejut? Mengetahui bahwa penjualan mobil di Indonesia tahun 2023 diproyeksikan mencapai 1.050.000 unit oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia mungkin memicu rasa penasaran Anda. Bagaimana mungkin? Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang bergerak stabil di angka 5% menjadi salah satu faktor penting yang mendukung target penjualan tersebut. Saat ini, GDP Indonesia masih tercatat dengan angka pertumbuhan 5,03%.

Meninjau Tren Penjualan Mobil di Tahun 2022

Anda mungkin masih bertanya, bagaimana dengan tahun 2022? Tahun sebelumnya, volume penjualan mobil wholesale di pasar nasional mengalami lonjakan 18,1% menjadi 1.048.040 unit, meningkat dari angka penjualan 2021 sebesar 887.202 unit. Faktanya, penjualan wholesales terbesar dipegang oleh Toyota dengan total 331.410 unit, diikuti oleh Daihatsu dan Honda dengan penjualan sebesar 202.665 unit dan 131.280 unit.

Pertumbuhan Penjualan Mobil di Tahun 2023

Melangkah ke tahun 2023,

Kemudian pada Januari – Mei 2023, penjualan wholesale tercatat sudah 423.404 unit yang naik 6,9% dibandingkan periode yang sama tahun 2022 sebesar 396.120 unit. Penjualan wholesales terbesar masih tetap dipegang oleh Toyota sebesar 135.473 unit dengan kenaikan 10,9%, Daihatsu sebesar 81.128 unit yang naik 10,5%, dan Honda naik 18% menjadi 63.140 unit. Kemudian untuk penjualan retail sebesar 422.514 unit atau naik 10,7% dibandingkan sebelumnya sebesar 381.678 unit.

Dari sisi kategori, penjualan terbesar adalah pada mobil tipe 4×2 dengan total penjualan wholesales sebesar 227,821 unit atau berkontribusi sebesar 53,8% dari total penjualan wholesales dan penjualan ritelnya sebesar 230.948 unit atau berkontribusi sebesar 54,7% dari total penjualan ritel.

Peningkatan Daya Saing Industri Otomotif Indonesia di Tingkat Global

Industri otomotif dalam negeri mulai naik dengan ditunjukkannya daya saing tingkat global. Hal ini disebabkan karena permintaan dari pasar ekspor yang meningkat. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan jika hal tersebut bisa membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia. Industri manufaktur kendaraan roda empat nasional sendiri menjadi pahlawan devisa.

Ekspor completely built up (CBU) pada bulan Januari – Mei 2023 mengalami kenaikan 29,5% sebesar 205.112 unit, dibandingkan bulan Januari – Mei tahun 2022 berjumlah 158.359 unit.

Bergabung dengan Program Value Investing Mastery

Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang investasi di sektor otomotif dan bagaimana pertumbuhan pasar ini dapat mempengaruhi investasi Anda? Itu berarti Anda membutuhkan panduan yang tepat. Saya mengundang Anda untuk bergabung dengan program Value Investing Mastery kami. Dengan mengklik gambar di bawah ini, Anda akan mendapatkan akses ke pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membuat keputusan investasi yang tepat berdasarkan data dan tren pasar otomotif. Jangan lewatkan kesempatan ini, segera klik dan bergabung dengan kami!

Facebook
Telegram
WhatsApp
Twitter