Temukan analisis mendalam saham CASS. Pelajari potensi laba, harga saham, dan strategi investasi
Sebelum ke pembahasannya jangan lupa download gratis ebook 5 saham undervalue yang sudah kami analisa dengan klik gambar dibawah ini. Sudah banyak orang mendapatkan manfaat dari ebook ini dan sudah terbukti banyak orang mendapatkan keuntungan return investasi dari membaca ebook ini GRATIS.
Daftar Isi
ToggleDi Bulan Agustus tahun 2023 lalu, kami membahas CASS di dalam program Value Investing Mastery harga sahamnya masih dibawah Rp 600/lembar saham. Pada saat artikel ini dibuat harga saham CASS ditutup di level Rp 795/lembar saham dan sudah naik dibandingkan saat kita membahas di webinar value investing mastery. Potensi CASS kedepan bisa kita lihat dari histori harga sahamnya, dimana pada tahun 2014-2016 harga saham CASS pernah menyentuh level Rp 1200-1300/lembar saham, dimana ini menjadi potensi kenaikan harga saham CASS kedepannya selama sesuai dengan skenarionya.
CASS terbagi menjadi beberapa segmen, yaitu pertama Segmen jasa penunjang transportasi udara, dimana pada segmen ini CASS memiliki 2 anak usaha, yaitu PT Jasa Angkasa Semesta Tbk, dan PT JAS Aero Engineering. Kedua ada Jasa solus iboga dimana perusahaan memiliki 2 anak usaha, yaitu PT Purantara Mitra Angkasa Dua dan PT Cardig Anugrah Sarana Catering. Ketiga ada Jasa Pelatihan Industri Penerbangan dengan anak usaha PT Jakarta Aviation Training Center. Jasa Penunjang transportasi udaha dan jasa solusi boga saling berkaitan satu sama lain.
Hingga Maret 2023, CASS pada sektor jasa penunjang transportasi udara sudah melayani kurang lebih 4,6 Juta penumpang, 14 ribu penerbangan, 52 ribu ton kargo dan melayani 53 ribu lounge guest. Kemudian pada sektor jasa solus iboga sudah memproduksi 789 ribu makanan. Kemudian pada segmen Jasa Pelatihan Industri Penerbangan sudah mengeluarkan sertifikasi pilot sebanyak 342 Pilot, melayani 9 maskapai dan simulator airbus A320.
Apabila kita lihat wilayah operasional CASS, sebenarnya CASS beroperasi hampir diseluruh bandara besar di Indonesia. Bisa dikatakan CASS memiliki economic moat kuat karena CASS memegang bandara besar di Indonesia. Tidak hanya dari maskapai lokal, namun pelanggan CASS juga melayani maskapai dari seluruh dunia.
Dari data BPS terbaru bulan Oktober 2023, untuk angkatan udara ada kenaikan sebesar 15,54% secara tahunan dan naik 5,38 secara bulanan. Bisa dikatakan pasca pandemi sektor tranportasi udara sudah mulai recover. Apabila kita lihat jumlah wisatawan negara pun secara tahunan naik 33,27%. Dan jika kita lihat grafik diatas pada tahun 2023 jumlah wisatawan manca negara belum recover 100% karena jumlahnya masih dibawah tahun 2019 lalu. Kami pun optimis tahun 2023 dan 2024 jumlah wisatawannya akan naik. Secara kumulatif kunjungan wisatawan meningkat sebesar 124,3% dibandingkan periode yang sama.
Selanjutnya kita akan mereview kinerja dari CASS, di mana pendapatan CASS per September 2023 naik sebesar 29% dari 1,2 triliun menjadi 1,5 triliun. Diikuti laba usaha yang naik 31% dari 270 miliar menjadi 354 miliar. Mayoritas pendapatan CASS disumbang dari jasa pergudangan dan penunjang penerbangan menyumbang 1,2 triliun pendapatan dari 1,5 triliun.
Sehingga pada sisi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga naik sebesar 62% dari 90 miliar menjadi 146 Miliar.
Pada September 2023, Pendapatan dari CASS sejak tahun 2013 hingga 2019 sebenarnya selalu naik sebelum adanya pandemi. Setelah pandemi tahun 2020 pendapatan CASS naik kembali hingga saat ini. Kita proyeksikan pendapatan dari CASS pada tahun 2023 sekitar 1,9 triliun. Kemudian untuk laba bersih dari tahun 2013 hingga 2017 bisa dikatakan stagnan. Hingga akhirnya tahun 2018 mengalami kerugian hingga tahun 2019 juga mengalami kerugian. Ada beban lain-lain yang terjadi di tahun 2018-2019. Potensi laba di tahun 2023 dimana dengan kenaikan laba yang signifikan hingga kuartal 3 2023, posisi akhir tahun 2023 mencapai 189 miliar. Laba 189 miliar menjadi laba tertinggi sejak tahun 2013. Apabila perusahaan mampu mencapai laba All Time Highnya dan bisa menjaga level ROE nya, harga sahamnnya pun bisa mencetak All Time High.
Apabila kita hitung valuasinya, apabila laba CASS Naik 50% maka ada potensi ROE sebesar 29%. Dimana level tersebut sama dengan tahun 2015 saat harga sahamnya mencapai level Rp 1200/lembar saham. Di harga Rp 800/lembar saham menunjukan valuasi PBV 2,5x dan PER 8x.
Bergabunglah dalam Program Value Investing Mastery untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut dan raih peningkatan investasi Anda. Klik gambar di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.