Pendapatan RALS Meningkat 15,57% di Tahun 2022

Temukan data penjualan RALS pada tahun 2022 yang mengalami kenaikan 15,57% dibandingkan tahun sebelumnya dan sumber utama pendapatan perusahaan.

Sebelum ke pembahasannya jangan lupa download gratis ebook 5 saham undervalue yang sudah kami analisa dengan klik gambar dibawah ini.

RAMAYANA (RALS) KANTONGI LABA RP 351,99 MILIAR 2022

 

Ramayana Lestari Sentosa (RALS) pada tahun 2022 berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 351,99 Miliar. Mengalami kenaikan sebesar 111,8% dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 166,16 Miliar. Sehingga membuat Laba per sahamnya naik 120,8% menjadi Rp 56,17 per lembar dari tahun 2021 sebesar Rp 25,44 per lembar. 

Kenaikan laba bersih yang signifikan ini menyusul dari pendapatan penjualan barang beli putus sebesar Rp 2,32 Triliun, naik 12,74% dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 2,06 Triliun. Kemudian dari komisi penjualan konsinyasi naik 26,6% menjadi Rp 670,33 Miliar, dari tahun 2021 sebesar Rp 529,38 Miliar. Total pendapatan Rp 2,99 Triliun, mengalami kenaikan 15,57% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 2,59 Triliun. Laba bruto tahun 2022 naik sebesar 24,9% dibandingkan tahun 2021. Presentase kenaikan beban perusahaan hanya naik sedikit jika dibandingkan dengan presentase kenaikan pendapatannya, sehingga membuat laba bersih mengalami kenaikan cukup tinggi.

Sekilas mengenai target penjualan RALS tahun 2022, dimana target penjualan sebesar Rp 5,2 Triliun atau naik 25% dibandingkan tahun 2021. Tetapi target penjualan ini tidak tercapai, karena dilihat dari laporan keuangan Full Year tahun 2022 total penjualan dari barang beli putus dan konsinyasi sebesar Rp 4,95 Triliun, atau naik 18,6% dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 4,17 Triliun.

Total Aset RALS naik 3,1% dibandingkan tahun 2021, kenaikan paling besar berada pada kas dan setara kas yang naik 37,7% menjadi Rp 2,17 Triliun, dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 1,58 Triliun. Kemudian juga dari investasi jangka pendek dalam bentuk obligasi yang naik sebesar 431,7% menjadi Rp 534,9 Miliar, yang sebelumnya Rp 100,6 Miliar. Deposito berjangka pada tahun 2022 juga tidak ada, karena sebelumnya sudah jatuh tempo. Saat ini RALS tidak memiliki hutang buruk, yang membuat neracanya aman.

Untuk mengetahui secara advance tentang bagaimana cara mencari saham saham yang berpotensi bagger atau mengetahui cara berinvestasi tumbuh dengan tenang tanpa mantengin chart tiap hari. silahkan klik gambar dibawah. Akan kami beritahu bagaimana caranya! 

Facebook
Telegram
WhatsApp
Twitter
Picture of Erose Perwita

Erose Perwita

Author | Founder theinvestor.id